Apa yang dimaksud dengan Contusão muscular dalam Portugis?
Apa arti kata Contusão muscular di Portugis? Artikel ini menjelaskan arti lengkapnya, pengucapannya bersama dengan contoh bilingual dan petunjuk tentang cara menggunakan Contusão muscular di Portugis.
Kata Contusão muscular dalam Portugis berarti biru lebam, calar, ekimosis, Memar, memar. Untuk mempelajari lebih lanjut, silakan lihat detail di bawah.
Arti kata Contusão muscular
biru lebamnoun |
calarnoun |
ekimosisnoun |
Memarnoun |
memarnoun |
Lihat contoh lainnya
Embora as lesões derivadas de eletricidade causem principalmente queimaduras, podem também causar fracturas ou deslocamentos secundários às contusões ou contrações musculares. Meskipun cedera listrik terutama mengakibatkan luka bakar, cedera ini juga bisa mengakibatkan patah tulang atau dislokasi karena trauma tumpul atau kontraksi otot. |
Ayo belajar Portugis
Jadi sekarang setelah Anda mengetahui lebih banyak tentang arti Contusão muscular di Portugis, Anda dapat mempelajari cara menggunakannya melalui contoh yang dipilih dan cara membacanya. Dan ingat untuk mempelajari kata-kata terkait yang kami sarankan. Situs web kami terus memperbarui dengan kata-kata baru dan contoh-contoh baru sehingga Anda dapat mencari arti kata-kata lain yang tidak Anda ketahui di Portugis.
Kata-kata terkait dari Contusão muscular
Kata-kata Portugis diperbarui
Apakah Anda tahu tentang Portugis
Portugis (português) adalah bahasa Romawi yang berasal dari semenanjung Iberia di Eropa. Ini adalah satu-satunya bahasa resmi Portugal, Brasil, Angola, Mozambik, Guinea-Bissau, Tanjung Verde. Bahasa Portugis memiliki antara 215 dan 220 juta penutur asli dan 50 juta penutur bahasa kedua, dengan total sekitar 270 juta. Bahasa Portugis sering terdaftar sebagai bahasa keenam yang paling banyak digunakan di dunia, ketiga di Eropa. Pada tahun 1997, sebuah studi akademis yang komprehensif menempatkan bahasa Portugis sebagai salah satu dari 10 bahasa paling berpengaruh di dunia. Menurut statistik UNESCO, bahasa Portugis dan Spanyol adalah bahasa Eropa yang paling cepat berkembang setelah bahasa Inggris.